BlogBugar, Seperti kita ketahui, tak semua penyakit mata yang bisa dicegah, tapi kita bisa melakukan aneka tindakan untuk mengurangi risiko gangguan penglihatan.
Cara tersebut sekaligus juga
meningkatkan kesehatan mata. Ada beberapa t
ips sederhana untuk menjaga kesehatan mata yang dapat Anda lakukan sehari-hari untuk
menjaga agar penglihatan tetap sehat.1. Gunakan kacamata hitamMemakai kacamata hitam yang dapat menghalau sinar ultraviolet (UV) hingga 100 persen bisa menunda terjadinya katarak.
Ini terjadi karena mata terlindungi dari paparan sinar UV yang dipancarkan matahari. Sinar UV ini dapat merusak retina mata, sehingga kacamata hitam alias sunglasses bisa melindungi mata sekaligus mengurangi risiko kanker kulit di sekitar mata. Kacamata hitam ini tentunya yang telah memiliki sertifikasi melindungi mata dari sinar UV.
2. Stop merokokLebih banyak kerugian yang ditimbulkan merokok bagi kesehatan, salah satunya adalah kesehatan mata. Kondisi age-related macular degeneration (AMD) adalah kondisi kehilangan pandangan di pusat penglihatan mata atau di daerah macula karena terjadi kerusakan pada retina.
Penelitian telah menunjukkan bahwa perokok dan mereka yang telah berhenti merokok memiliki risiko lebih besar untuk menderita AMD dibanding orang yang tak pernah merokok sama sekali. Selain itu merokok juga meningkatkan risiko katarak.
3. Pilih makanan yang tepatDefisiensi alias kekurangan vitamin atau mineral juga dapat merusak fungsi retina. Dengan mengonsumsi aneka sayuran, terutama sayuran hijau amat penting bagi kesehatan mata.
Aneka studi menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi vitamin C dan E, seng, lutein, zeaxanthin, Omega-3, asam lemak DHA dan EPA, jarang sekali menderita AMD.
4. Periksakan mataJika Anda tak mendapatkan gejala atau berisiko menderita penyakit mata, bukan berarti Anda harus menyepelekan kondisi kesehatan mata.
Segera lakukan pemeriksaan mata pada usia 40 tahun. Pada usia itu pada umumnya akan terlihat penyakit serta perubahan pada fungsi penglihatan.
Apabila Anda memiliki gejala atau sejarah keluarga dengan penyakit mata, diabetes atau tekanan darah tinggi, maka Anda harus mengunjungi dokter spesialis mata untuk melakukan pemeriksaan lanjutan.
5. Mencari tahu sejarah keluargaBanyak penyakit mata dimulai karena sejarah keluarga. Dengan mengetahui sejarah kesehatan keluarga serta mendiskusikan masalah ini dengan anggota keluarga lainnya, maka kita dapat mengurangi risiko menderita penyakit mata atau kehilangan penglihatan serta masalah lainnya.
6. Cegahlah sejak awalPenyakit mata yang terkait dengan usia, termasuk katarak, diabetic retinopathy, glaukoma serta AMD diperkirakan bakal meningkat secara dramatis dari 28 juta penderita menjadi 43 juta di tahun 2020.
Padahal dengan melakukan diagnosa serta pencegahan dini penyakit ini sebenarnya bisa dicegah. Apabila dibiarkan, penyakit ini bisa mengakibatkan kerusakan penglihatan atau kebutaan.
7. Waspadai kelelahan mataApabila Anda merasakan mata Anda terasa lelah saat bekerja di depan komputer atau melakukan pekerjaan yang membutuhkan fokus, cobalah mengikuti aturan 20/20/20.
Aturan ini adalah melepaskan pandangan ke arah lain sejarak sekitar 6 meter (20 feet) selama 20 detik setelah bekerja selama 20 menit. Jika mata masih terasa lelah, bisa jadi itu adalah gejala terjadinya masalah dengan penglihatan.
Masalah itu bisa seperti sindroma mata kering, presbyopia, atau lensa kacamata yang sudah tidak menempatkan fokus dengan tepat.
Kunjungi dokter untuk mengetahui apakah Anda mengalami mata lelah atau justru membutuh perawatan lebih lanjut.
Penulis: Yudo Dahono/YUD
Sumber:Sheknows / beritasatu.com